Year: 2021
Artikel
Hasil Seleksi Tahap Akhir Penerimaan Dosen Tetap INSUD Lamongan

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Berdasarkan proses hasil seleksi calon Dosen Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan Tahun 2021, kami umumkan nama-nama peserta rekrutmen Dosen Tetap yang dinyatakan diterima sebagai calon dosen tetap, dapat dilihat disini.
Ucapan selamat kami sampaikan kepada semua peserta yang lulus seleksi.
Penghargaan serta ucapan terimakasih juga kami sampaikan kepada semua peserta seleksi yang belum bisa bergabung di INSUD Lamongan pada kesempatan kali ini.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Author
Insud Lamongan
Published on
30/09/2021
Menubar
Artikel
Hasil Seleksi Tahap Pertama Penerimaan Dosen Tetap INSUD Lamongan

[googlepdf url=”https://unsuda.ac.id/wp-content/uploads/2021/09/PENGUMUMAN-CADOS.pdf” download=”Download” ]
Author
Insud Lamongan
Published on
12/09/2021
Artikel
Selamat atas Terjalinnya Kerjasama INSUD Lamongan dengan US Interglobal University

Author
Insud Lamongan
Published on
28/06/2021
Artikel
Akreditasi Institusi INSUD Lamongan 2021

Untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dengan nilai-nilai Islam dan tradisi pesantren, INSUD Lamongan perlu menyiapkan diri menghadapi tantangan zaman. Untuk bisa mencapai predikat unggul, maka berbagai aktifitas yang dilakukan dalam penyelenggaraan pendidikan pun perlu dilakukan dengan profesional, berkualitas dan berkelanjutan. Hal ini menjadi refleksi dari proses asesmen lapangan secara daring oleh tim asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada 7-8 April 2021. Tim asesor yaitu: Prof. Dr. Arifuddin Ahmad, M.Ag., dari Universitas Islam Negeri Alaudin Makasar, Dr. Angkasa, S.H., M.Hum., dari Universitas Jendral Soedirman, dan Prof. Dr. Muhammad Nasir, S.E., M.Si., dari Universitas Muslim Indonesia.
Masukan-masukan dari tim asesor sangat berharga untuk mendorong sekaligus memandu pengelola INSUD Lamongan dalam melakukan berbagai langkah strategis ke depan. Prof. Dr. Arifuddin Ahmad, M.Ag. menyarankan agar INSUD Lamongan meninjau kembali kebijakan, struktur pengelola serta tugas dan kewenangannya. Lembaga harus mensosialisasikan dan menegakkan kode etik profesi dan institusi. Untuk mencapai visi, misi, tujuan dan strategi lembaga harus menjalankan pengelolaan manajerial dan administratif dengan baik dan berkelanjutan. Dengan begitu diharapkan senantiasa ada peningkatan kualitas sebagaimana yang diharapkan.
Sementara itu, Prof. Dr. Muhammad Nasir, S.E., M.Si. mengulas tentang pentingnya pencatatan, pendokumentasian dan pengelolaan arsip setiap kegiatan yang dilakukan baik secara formal maupun nonformal. Manajemen lembaga harus dijalankan dengan baik dan setiap tahapnya ada bukti yang dapat ditunjukkan. Monitoring dan evaluasi juga harus ditindaklanjuti dengan jelas. Selain itu, lembaga perlu memperkuat Sistem Penjamiman Mutu Internal (SPMI) baik di tingkat institusi maupun di masing-masing program studi.
Dalam hal penyelenggaraan pendidikan, Dr. Angkasa, S.H., M.Hum. menyarankan agar INSUD Lamongan dapat meningkatkan kegiatan tri dharma perguruan tinggi. Setiap dosen hendaknya dapat mengembangkan kreatifitas dan berinovasi dalam pengajaran, meneliti, melakukan kegiatan pendampingan kepada masyarakat dan menulis karya ilmiah. Lembaga harus senantiasa mendorong peningkatan kuantitas maupun kualitas hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Menanggapi semua masukan tersebut, Dr. H.Ahmad Iwan Zunaih. Lc., M.M., M.Pd.I. menyampaikan terimakasih dan bertekad untuk meningkatkan kualitas institusi. Semua masukan dan capaian yang diraih oleh INSUD Lamongan dalam akreditasi saat ini menjadi acuan yang sangat penting untuk perbaikan di masa mendatang.
Author
Insud Lamongan
Published on
28/04/2021
Artikel
WORKSHOP AKREDITASI INSTITUSI 2021

Untuk meningkatkan kualitas institusi dan program studi, Lembaga Penjamin Mutu INSUD Lamongan menyelenggarakan Workshop Akreditasi (25/3/2021) di Ruang Pertemuan INSUD Lamongan. Kegiatan ini dilakukan untuk mereview borang akreditasi institusi perguruan tinggi dan mengisi borang program studi dengan 9 standar.
Pembicara dalam kegiatan ini yaitu Ahmad Fauzi, M.Pd., dan Nur Hasib, S.Kom dari Kopertais IV Surabaya. Pembicara juga sekaligus mendampingi kegiatan penyusunan borang akreditasi. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan simulasi akreditasi secara online pada hari Selasa, 16/3/2021.
Seluruh kelebihan dan kelemahan isi borang diulas tuntas. Institusi dan prodi harus memiliki data yang tepat dan terverifikasi. Data harus lengkap dan sinkron dengan yang terpampang jelas di sistem online PD Dikti, SINTA dan Google Scholar dan Google Drive. Bila semua itu terpenuhi maka proses akreditasi bisa lebih lancar dan hasilnya lebih baik. Untuk mendukung pengelolaan data, institusi harus memiliki Pusat Pangkalan Data.
Semua kebijakan di institusi dan prodi harus mengacu pada STATUTA. STATUTA harus disahkan oleh Yayasan yang menaungi institusi. STATUTA juga menjadi acuan dalam menyusun Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Operasional (Renop). Renstra dan Renop menjadi acuan untuk membuat Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Tambahan (IKT). Indikator ini menjadi acuan dalam membuat Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). Indikator menjadi alat evaluasi untuk melakukan audit internal institusi maupun prodi. SPMI harus dibuat oleh seluruh pengelola institut dengan dikoordinir oleh LPM.
Masing-masing standar akreditasi, ada standar mutunya yang digunakan untuk penjaminan mutu institusi maupun prodi. Untuk memenuhi standar ini seluruh civitas akademik harus bekerjasama secara sinergis dan kerkelanjutan.(vy)
Author
Insud Lamongan
Published on
25/03/2021
Artikel
PPL/PKL INSUD 2021

Author
Insud Lamongan
Published on
18/02/2021
Artikel
Agenda PPL-PKL 2021

[googlepdf url = “https://unsuda.ac.id/wp-content/uploads/2021/02/Agenda-Kegiatan-Pembekalan-PKL-PPL-2021.pdf” download = “Unduh” width = “400” tinggi = “600”]
Author
Insud Lamongan
Published on
06/02/2021
Artikel
Pembinaan dari Rektor untuk Pengelola INSUD yang baru

Dalam menjalankan tri dharma, perguruan tinggi memerlukan bekal dan arah yang jelas. Dr. Ahmad Iwan Zunaih, Lc. M.M., M.Pd.I menegaskan bahwa civitas akademik INSUD Lamongan memerlukan lima modal dasar untuk melakukannya dengan baik. Kelima modal tersebut terkait dengan akhlak, kemampuan bekerjasama, wawasan global dan keahlian yang spesifik. Hal ini disampaikan dalam acara pembinaan untuk pengelola INSUD Lamongan yang baru dilantik untuk periode 2021-2026 di ruang dosen INSUD, 17/1/2021.
Sebagai perguruan tinggi yang memiliki ciri khas pesantren, civitas akademik INSUD Lamongan harus menguatkan akhlakul karimah dalam setiap tindakan. Untuk mencapai semua itu, segala kegiatan baik akademik maupun non akademik harus mengedepankan dan diarahkan untuk menerapkan nilai tersebut. Dosen harus mampu menjadi contoh yang baik untuk melaksanakan nilai ini dalam pembelajaran maupun dalam berinteraksi di luar perkuliahan.
Berikutnya, civitas akademik INSUD Lamongan diharapkan mampu berpikir kreatif dan inovatif. Hal ini bisa dirangsang dari pembelajaran yang berkualitas, yang mampu mendorong daya pikir kritis dan luas. Sehingga, mestinya metode pembelajaran yang digunakan bukan hanya untuk transfer pengetahuan, tapi lebih pada metode-metode yang mampu merangsang pemikiran tersebut.
Civitas akademik harus mengembangkan kerjasama atau kemitraan dengan berbagai pihak. Dengan begitu, keilmuan dapat dikembangkan dan lebih dimanfaatkan secara luas.
Untuk bisa memiliki wawasan yang luas diperlukan keterbukaan untuk mempelajari perkembangan secara global. Sehingga, pemikiran tidak hanya berkutat pada ruang lokal saja, melainkan harus memahami juga yang terjadi di dunia internasional. Dengan begitu, kita bisa lebih siap untuk bersaing di tingkat global.
Hal pokok berikutnya yang perlu dimiliki ialah keahlian khusus dan karakter yang membentuk jati diri dan kualitas pribadi. Keahlian yang spesifik ini bisa dikembangkan di tingkat masing-masing prodi, melalui kegiatan akademik maupun non akademik. Maka selanjutnya perlu senantiasa dikaji dan dievaluasi kurikulum yang ada di masing-masing prodi. Jika perlu, kurikulum harus diubah demi menyesuaikan nilai-nilai dan keterampilan yang kita harapkan.
Pembinaan Rektor ini menjadi pertimbangan penting dalam menentukan langkah strategis pengelolaan lembaga. Untuk mencapai tujuan bersama, diharapkan kesadaran, partisipasi aktif dan kerjasama yang sinergis seluruh civitas akademik, baik dari pengelola, tenaga pendidik dan kependidikan maupun mahasiswa.
Author
Insud Lamongan
Published on
19/01/2021
Artikel
Pelantikan Pengelola INSUD Lamongan periode 2021-2026

Suasana kebersamaan yang hangat, hikmat dan penuh semangat begitu terasa dalam acara pelantikan pengelola Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan untuk periode 2021-2026. Pelantikan ini dilaksanakan di lantai 2 Ndalem Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan, (13 Januari 2021).
Prof. DR. KH. Abdul Ghofur, selaku ketua yayasan sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan berharap agar INSUD Lamongan dapat berkembang dengan baik, bisa menyediakan pendidikan pasca sarjana dan menjadi universitas yang berkualitas. Semua pengelola lembaga pendidikan diharapkan dapat menjaga kebersamaan dan meningkatkan kualitas pendidikan di Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat.
Kegiatan pelantikan ini dilakukan dengan penyerahan Surat Keputusan Rektor yang langsung disampaikan oleh Rektor INSUD, Dr. Ahmad Iwan Zunaih, Lc., M.M., M.Pd.I. kepada masing-masing pengelola INSUD Lamongan periode 2021-2026. Acara ini disaksikan oleh seluruh dosen dan tenaga kependidikan INSUD Lamongan, seluruh pimpinan lembaga formal maupun nonformal Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat dan perwakilan mahasiswa.
Dalam sambutannya, Ach. Machsun Haji, M.Si., selaku Ketua Bidang Pendidikan Yayasan Pesantren Sunan Drajat menyatakan bahwa penentuan struktur pengelola INSUD Lamongan yang baru ini dilakukan dengan mempertimbangkan banyak hal. Antara lain, kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan, kebutuhan lembaga serta kompetensi personal. Pengelola yang baru diharapkan dapat melanjutkan perjuangan dan pengabdian yang dilakukan oleh pengelola sebelumnya, serta mampu mengembangkan lembaga agar lebih baik lagi di masa depan.
Untuk melaksanakan semua amanah tersebut, diharapkan semua dapat bekerja sama, baik dengan lembaga-lembaga internal maupun eksternal PPSD. Ach. Machsun Haji, M.Si., juga mengajak semua civitas akademik untuk mengenal dan bersilaturahmi dengan keluarga ndalem, menghimbau agar selalu menjaga kerukunan keluarga besar Pondok Pesantren Sunan Drajat dan merefleksikan bahwa kemajuan yang diraih saat ini bukanlah hasil yang instan. Sejarah perkembangan PPSD dan pendirian kampus INSUD Lamongan menunjukkan bahwa perjuangan yang dilakukan tidaklah mudah. Capaian ini bisa menjadi pemicu bagi pengelola baru untuk membuat kemajuan lagi. Dengan kebersamaan, diharapkan seluruh keluarga besar ini dapat senantiasa siap menghadapi tantangan dan perubahan, termasuk yang terjadi di era baru karena pandemi COVID-19 saat ini.
Menanggapi hal itu, Dr. Ahmad Iwan Zunaih, Lc., M.M., M.Pd.I. mengharapkan agar seluruh civitas akademik siap dan tangguh untuk menghadapi perkembangan zaman. Untuk mencapai kesuksesan, diperlukan akhlak yang baik, pikiran yang dinamis, dan keterampilan komunikasi secara luas agar tidak merasa menjadi “jago kandang”. Banyak hal yang perlu dilakukan untuk membuat kemajuan. Pengelola harus memiliki pola manajemen yang strategis dan kreatif. Sehingga, INSUD Lamongan bisa berkembang menjadi kampus yang berkarakter sesuai dengan nilai-nilai pesantren dan berdaya saing di dunia global.
Ucapan terima kasih dihaturkan kepada seluruh pengelola sebelumnya dan selamat bertugas untuk seluruh pengelola yang baru. Semoga kemajuan yang telah dicapai saat ini dapat dikembangkan dan ditingkatkan lagi dalam periode selanjutnya. Sehingga, ke depan INSUD Lamongan bisa senantiasa berjalan baik dan mampu meraih keberhasilan yang lebih baik lagi. Amin.
Susunan pengelola INSUD periode 2021-2026 dapat ditinjau di sini.
Author
Insud Lamongan
Published on
16/01/2021